Mohon tunggu...
MEGA NUR OKTAVIANI
MEGA NUR OKTAVIANI Mohon Tunggu... Wiraswasta - Accounting

The impossible to inpossible....

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Budidaya Tanaman Hidroponik,Upaya Pemanfaatan Lahan di Sekitar Yayasan Irtiqo Kebajikan

10 November 2021   09:23 Diperbarui: 10 November 2021   10:29 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2.4  MODUL ATAU SISTEM HIDROPONIK

            Teknik budidaya Hidroponik pada umumnya dilakukan dalam skala terbatas untuk kepentingan sampingan antar individu. Dalam memilih jenis tanaman yang akan dikembangkan dalam skala usaha, perlu lebih diperhatikan, karena tidak semua komoditas hasil pertanian bernilai uang.

Ada 3 macam modul/Sistem Hidroponik, yaitu:

1. Sistem DFT

2. Sistem NFT

3. Sistem Wick ( Sistem Sumbu)

Dalam gerakan PMKM ini, kelompok kami memanfaatkan Sistem Wick untuk latihan. Sistem Wick adalah sistem yang paling mudah dari 6 sistem lainnya. Sistem ini merupakan sistem pasif karena tidak ada bagian yang bergerak, yang menyiratkan tidak ada bagian yang bergerak. Susunan nutrisi dibawa ke dalam media pengembangan dari wadah nutrisi dengan menggunakan sumbu, biasanya sumbu yang menggunakan yaitu kain flanel atau jenis bahan lain yang secara efektif menahan air.

  • Manfaat Sistem Wick ( Sistem Sumbu) :
  1. Tanaman bisa mendapatkan persediaan air dan nutrisi secara konsisten atau terus menerus
  2. biaya perakitan rendah
  3. Bekerja dengan perawatan tanaman karena tidak harus melakukan penyiraman
  4. Tidak bergantung pada kekuatan
  • Kerugian dari Sistem Wick ( Sistem Sumbu):
  1. Air dan nutrisi yang diberikan tidak dapat dikembalikan ke tempat penyimpanan sehingga lebih tidak efisien
  2. Takaran air yang diberikan akan agak sulit diatur

BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan 

  1. Masyarakat pada umumnya melihat bagaimana memahani secara sederhana dalam menggunakan media budidaya hidroponik untuk di buat di lahan perkarangan yayasan
  2. Masyarakat di sekitar yayasan bisa memahami cara paling umum untuk membuat tanaman budidaya hidroponik dari pembibitan hingga panen, untuk memberikan hasil tanaman baru, padat dan berkualitas.
  3.  Masyarakat akan lebih memahami keuntungan yang didapat  dari latihan hidroponik yaitu dapat mengembangkan bisnis mulai dari lahan sempit yang ada di rumah sendiri
  4. Masyarakat akan mulai sering berpikir tentang kebersihan lingkungan sekitar dan dapat membedakan sampah alam dan anorganik

3.2 Saran 

  1. Teknik budidaya hidroponik juga harus diubah dengan inovasi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.
  2. Bimbingan untuk masyarakat lokal atau masyarakat sekitar dilakukan secara rutin dan berkelanjutan untuk memberikan hasil yang diperluas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun