Metode Agile adalah salah satu metode yang diterapkan di software development life cycle yang bersifat cepat atau fleksible. Dalam pekerjaan project terdiri dari beberapa tim yang bekerja sama dalam membangun sistem diantaranya adalah UI/UX Design, System Analyst, Quality Assurance, dan Web Development.
Project dikerjakan dengan menggunakan scrum framework yang ditargetkan dengan dua pekan sekali atau menyesuaikan dengan timeline yang telah ditentukan.
- Product Backlog
Pada tahapan product backlog ini akan berisi terkait kebutuhan-kebutuhan client dalam pelaksanaan project. Disini saya memegang project website Merapi yang clientnya adalah pihak puskesmas yang ada di wanosobo. Project yang diharapkan adalah terbuatnya sistem pencatatatan yang terintegrasi dengan para puskesmas-puskesmas yang ada di wanosobo. Akan tetapi, project ini hanya bersifat improve dari sistem lama jadi hanya menyesuaikan dengan perkembangan framework yang sudah ada saat ini.
Serta berjalannya waktu akan ada terus penambahan task sesuai dengan kebutuhan client terutama pada pertemuan di setiap dua pekan dengan pihak client dinas Kesehatan wanosobo.
2. Sprint Planning meeting
Pada tahapan ini dilakukan identifikasi terkait task apa saja yang dicapai pada sprint tersebut dan bagaimana mencapai tujuan tersebut.
3. Sprint Backlog
Pada tahapan ini adalah memilih product backlog yang akan dikerjakan pada sprint berikut sesuai dengan prioritas yang telah ditentukan.
4. Sprint
Pada tahapan ini adalah durasi dari pengerjaan yang akan dikerjakan, biasanya saya mengambil dua minggu dalam satu print. didahului oleh design - coding - testing - revisi.