Mohon tunggu...
Medi Juniansyah
Medi Juniansyah Mohon Tunggu... Penulis - Menggores Makna, Merangkai Inspirasi

Master of Islamic Religious Education - Writer - Educator - Organizer

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Arus Balik Pendatang: Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Realitas Jakarta yang Dinamis

5 April 2024   01:01 Diperbarui: 5 April 2024   01:04 1144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, melalui partisipasi aktif dalam kegiatan komunitas dan inisiatif sosial, masyarakat lokal dapat memperkuat rasa kepemilikan terhadap kota dan membangun solidaritas yang kuat di antara semua penduduk Jakarta.

Sebagai pendatang, penting untuk memahami bahwa keberadaan kita di Jakarta bukan hanya sebagai individu yang mencari keuntungan pribadi, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang lebih besar.

Oleh karena itu, kita memiliki tanggung jawab untuk berkontribusi pada pembangunan Jakarta yang inklusif dan berkelanjutan.

Ini dapat dilakukan melalui partisipasi dalam kegiatan sosial dan budaya, mendukung usaha-usaha lokal, dan mematuhi aturan-aturan yang berlaku di lingkungan tempat tinggal kita.

Dengan demikian, mencapai kenyamanan bagi semua pihak dalam dinamika perkotaan Jakarta bukanlah tugas yang mudah, tetapi dapat dicapai melalui kerjasama dan kolaborasi antara berbagai pihak yang terlibat.

Dengan membangun lingkungan yang inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan, Jakarta dapat menjadi tempat yang ramah dan dinamis bagi semua penduduknya, tanpa terkecuali.

Menciptakan Masa Depan yang Lebih Baik

Arus balik pendatang ke Jakarta bukan hanya masalah sementara yang dapat diselesaikan dengan solusi-solusi sementara.

Ini adalah panggilan untuk merenungkan bagaimana kita membangun kota-kota di masa depan. Jakarta adalah cermin bagi tantangan global yang dihadapi oleh kota-kota di seluruh dunia: urbanisasi yang cepat, disparitas ekonomi yang membesar, dan ketimpangan akses terhadap sumber daya dan peluang.

Oleh karena itu, tanggung jawab kita tidak hanya untuk menyikapi arus balik pendatang dengan cepat dan efisien, tetapi juga untuk merancang kota yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan manusiawi.

Menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua pendatang di Jakarta memerlukan kerja sama lintas-sektoral yang luas.

Pemerintah harus memimpin dengan kebijakan yang progresif dan program-program yang memperkuat jaringan sosial dan ekonomi pendatang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun