Mohon tunggu...
Media Online
Media Online Mohon Tunggu... Editor - Penulis

Suka menulis membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senja Kisah Kita: Menari di Atas Kanvas Jingga

3 Februari 2024   11:00 Diperbarui: 3 Februari 2024   11:09 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Langit memerah, bagai kanvas jingga yang terlukis indah,

Menyambut senja yang menyapa, membawa kisah tentang kita.

Langkah kaki kita bersatu, di tepi pantai yang tenang,

Menyaksikan ombak bergulung, bagai tarian penuh kenangan.

Tawa dan canda menghiasi, sore yang penuh pesona,

Memori indah terukir, di bawah langit senja yang merona.

Namun, di balik keindahan senja, ada rasa yang terpendam,

Sebuah rahasia tersimpan, di dalam hati yang kelam.

Cinta yang tak tersampaikan, terhalang oleh keraguan,

Menyisakan luka yang tersembunyi, di balik senyuman.

Senja pun mulai meredup, digantikan oleh malam yang sunyi,

Meninggalkan jejak kenangan, tentang kisah kita yang tak terperi.

Meski kisah kita tak sempurna, bagai lukisan yang tak selesai,

Senja ini menjadi saksi, bisu cinta yang tak terhenti.

Di bawah langit jingga yang memudar, doa terucap pelan,

Semoga suatu saat nanti, cinta ini dapat terbalaskan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun