Suasana teduh nan elok terpancar dari relief yang terbentuk di Telaga Kumpe. Telaga dengan air yang jernih dikelilingi perbukitan serta lingkungan yang masih sangat asri, cocok untuk dijadikan lokasi tujuan di akhir pekan.Â
Dalam artikel  yang dimuat oleh Brisik.id, "Kumpe" merupakan sebuah singkatan yang berasal dari Bahasa Jawa yaitu "dikum lan dipe" yang berarti direndam dan dijemur, singkatan itu kemudian digunakan untuk menamai tanaman tersebut. Hingga akhirnya masyarakat sekitar menamakan tempat ini sebagai Telaga Kumpe atau telaga dengan tanaman kumpe.Â
Menurut warga sekitar, tanaman kumpe tidak ditemukan di telaga manapun. Tanaman ini hanya ada di dua telaga yaitu, Telaga Kumpe dan Telaga Ranjeng yang terletak di daerah Kaligua, Brebes. Bahkan warga percaya bahwa tanaman kumpe yang terletak di Telaga Kumpe memiliki jenis kelamin perempuan, sedangkan tanaman kumpe di Telaga Ranjeng berjenis kelamin laki-laki.
Telaga Kumpe berlokasi di Grumbul Pesawahan, Desa Gununglurah, Kecamatan Cilongok, Banyumas. Telaga ini dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih 40-50 menit dari Kota Purwokerto (jarak 20-22 km). Oleh karena lokasinya ditengah-tengah pedesaan, tidak heran apabila wisatawan disuguhkan dengan pemandangan yang masih alami.
Piknik Sekaligus Nge-Camp Bisa Banget!
Suhu di Telaga Kumpe sendiri sudah hampir menyerupai suhu di kaki gunung, sehingga kalian harus mempersiapkan baju hangat. Tapi perlu diingat karena lokasi Telaga Kumpe tidak jauh dari pemukiman penduduk desa, perlu dipastikan pada saat ngecamp menjaga perilaku dan volume suara. Ngecamp semakin afdol disertai dengan snack-snack ringan dan minuman hangat yang dimasak sendiri atau boleh singgah di warung yang ada di areal Telaga. Sampah dan bekas-bekas makanannya jangan lupa dibuang ketempatnya, ya!
Mendayung Perahu Keliling Telaga
Sewa perahu ini bisa kalian request untuk dayung sendiri atau didayung oleh bapaknya. Wajib banget nyobain dayung perahu sambil menikmati gelombang air yang tenang, hitung-hitung belajar menstabilkan dan mendorong perahu. Demikian juga dengan hasil foto sambil berada di atas perahu akan menjadi gaya foto yang menarik buat kamu.Â
Jembatan Kayu Telaga Kumpe
Susur Desa Cilongok
Jelajah Bukit Kumpe
Tidak perlu khawatir merogoh kocek besar untuk dapat berkunjung menghabiskan akhir pekan ke Telaga Kumpe. Tarif masuk ke Telaga Kumpe sebesar lima ribu rupiah saja (belum termasuk parkir). Meskipun memang pengenaan tarif relatif murah, kita sebagai pengunjung tetap harus menjaga kebersihan dan keasrian dari Telaga Kumpe, sekaligus membantu warga lokal dalam mengelola tempat wisata tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H