"Kami tidak meremehkan Georgia, tetapi Georgia memainkan permainan yang menjadi bagian dari sejarah mereka," ujarnya.
Selain itu mantan asisten pelatih Chelsea itu menyatakan bahwa dirinya mempersiapkan pemainnya untuk babak 16 besar jadi tidak ada alasan untuk tidak memberikan kesempatan pada pemain yang lain untuk bermain.
Kegagalan rotasi pemain ini tentu harus menjadi evaluasi bagi Roberto Martinez karena kemungkinan pemain lapis pertamanya cidera masih terbuka lebar.
Apalagi pesta bola eropa ini masih panjang jalannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H