Mohon tunggu...
Suci Ayu Latifah
Suci Ayu Latifah Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Satu Tekad Satu Tujuan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Anomali Tanggal 26 April

26 April 2020   10:00 Diperbarui: 26 April 2020   09:58 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jeeeng, jeng . . .

Hai.

Hmm.

Tuing . . . tuingg tuinkerbell.

Mas, selamat datang di tanggal 26 April ya. Yuk ke tanah lapang!

Masih kamu simpankan kaca pembesar itu dan beberapa kertas untuk bereksperimen?

Aku ingin memastikan terik tahun ini masih sama seperti tahun-tahun lalu. Aku percaya, panasnya masih sama. Meski anomali cuaca tak beraturan. Kan keyakinan itu harus dibangun ya. 

Seperti ... ets, kali ini aku akan berhenti berpuitis kepadamu. Nanti aku siapkan stopwatch untuk memastikan di menit ke berapa energi matahari mampu membakar kertas.

Tanggal 26 April cerah. Aku baru saja mengeceknya langsung ketika membersihkan sampah di halaman rumah.

Langit membiru bersih. Tidak ada awan yang sekadar mondar-mandir di sana. Beburung bekerjaran, rupanya mereka juga senang dengan cuaca hari ini. Pun aku. Waw, aku senang, senang sekali tanggal ini cerah. Kembali, kulihat masa depan kita di atas sana. Ya cerah. Hehehe.

Mas, aku berterima kasih kepadamu. Kau amat sabar menjelaskan padaku, waktu itu, kamu masih ingatkan bahwa kaca pembesar yang biasa kita buat mainan itu dapat membakar kertas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun