Mohon tunggu...
Mbak Avy
Mbak Avy Mohon Tunggu... Penulis - Mom of 3

Kompasianer Surabaya | Alumni Danone Blogger Academy 3 | Jurnalis hariansurabaya.com

Selanjutnya

Tutup

Metaverse Pilihan

Gamers Land Party 2019 Dibuka Menkominfo Rudiantara, Masa Depan Cerah Buat Para Gamers

27 Agustus 2019   13:38 Diperbarui: 27 Agustus 2019   14:05 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kalau turnamen ekspor itu sudah beberapa kali diadakan di Jakarta, sementara potensi ekspor ada dimana-mana. Salah satunya di Surabaya." Tambah Christian.

Acara GLP 2019 dibuka langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara yang dalam sambutannya mengaku telah menyiapkan infrastruktur untuk mendukung perkembangan Electronic Sports (E-Sports) di daerah-daerah Indonesia.

Menkominfo Rudiantara membuka event GLP 2019 (dok.pri)
Menkominfo Rudiantara membuka event GLP 2019 (dok.pri)

PELUANG MASA DEPAN CERAH BUAT PARA GAMERS 

"Pemerintah sangat mendukung dengan menyiapkan infrastruktur. Karena yang memainkan game banyak melalui internet. Jadi yang dikembangkan tidak hanya 4G, tapi broadband yag ada di daerah-daerah. Pemerintah melihat banyak peluang yang bisa didapat dari e-Sports seperti bisa menjadi atlet di ajang Sea Games dan Asian Games." jelas Rudiantara.

Lanjut Rudiantara, peluang kedua yang menjanjikan dari e-sports adalah bisa dijadikan sebagai profesi. Saat ini e-sports bulan lagi jadi pekerjaan sambilan tapi satu profesi yang penghasilannya bisa melebihi gaji menteri.

Peluang ketiga, nanti kita tidak boleh diam hanya menggunakan game luar negeri. Gameloft yang dari Perancis yang mengembangkan justru anak-anak di Yogyakarta. Artinya kita mempunyai kemampuan yang tidak kalah dengan luar.

Rudiantara berharap game yang ada sudah mempunyai karakter tokoh dari Indonesia seperti Gatot Kaca pada 2020. Dia percaya pengembangan e-sports akan berdampak pada perkembangan ekonomi di Indonesia. Dia mencontohkan dalam satu acara e-sport bisa menghasilkan uang hingga miliaran ruiah. Tahun ini secara keseluruhan (dari e-sport) sudah mencapai 1 miliar dollar atau 14 triliun rupiah tambahan ekonomi.

Dengan target 10.000 pengunjung , penyelenggara optimis bisa memberikan kepuasan kepada para gamers yang hadir. Di samping gaming dan cosplay, disana juga tersedia beragam merchandise resmi dari Gamers Land Party terutama dari tim-tim eSport Indonesia seperti jaket, t-shirt, topi serta karakter dari anime lainnya.

Menkominfo turut perform (foto diambil dari IG : @esidgroup)
Menkominfo turut perform (foto diambil dari IG : @esidgroup)
Cukup menarik penjelasan dari bapak Menteri tadi. Terutama bagi saya yang punya anak suka banget nge-game dari sejak usia SD sampai sekarang udah kuliah. Awalnya memang saya sangat menentang dan tidak setuju ketika anak punya hobi nge-game. Tapi tindakan saya keliru. Semakin di larang, anak akan semakin tidak bisa meninggalkan bahkan secara sembunyi-sembunyi. Akhirnya saya cukup memantau dan mengingatkan untuk tidak lupa dengan kewajibannya sebagai seorang pelajar.

Mudah-mudahan support pemerintah bisa merata dan cepat terealisasi. Sehingga generasi muda yang penyuka games bisa menekuni hobi menjadi professional. Terutama bisa ke level internasional. Aamiin.

Salam - Mbak Avy

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun