Mohon tunggu...
Mbah Dharmodumadi Purwalodra
Mbah Dharmodumadi Purwalodra Mohon Tunggu... Dosen - Mati sa'jroning urip iku kudu dilakoni, kanggo ngunduh kamulyan.

Simbah mung arep nulis, sa' karepe simbah wae, ojo mbok protes. Sing penting, saiki wacanen ning ojo mbok lebokke ning jero dodo, yooo ?!!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Melawan Kejenuhan

17 Juli 2023   23:34 Diperbarui: 26 Oktober 2023   10:42 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Dokumen Pribadi

Keluar dari kejenuhan membutuhkan komitmen dan konsistensi dalam refleksi diri. Ini adalah langkah penting dalam menghadapi hidup dengan makna dan membangun kualitas hidup yang lebih tinggi. Tetapi ingat, refleksi diri bukanlah tujuan akhir, melainkan proses yang berkesinambungan. Perjalanan ini tidak selalu mudah, tetapi manfaatnya akan terasa dalam setiap aspek kehidupan kita.

Pada akhirnya, kejenuhan, meskipun terasa membosankan dan menyakitkan, merupakan peringatan bagi kita untuk mencari keseimbangan hidup. Jadilah manusia yang berani untuk merenung, menggali diri sendiri, dan melakukan perubahan yang diperlukan. 

Dalam proses ini, kita akan menemukan kejenuhan yang mereda, dan menggantikannya dengan kehidupan yang memuaskan, bermakna, dan penuh dengan kegembiraan. Hidup ini terlalu berharga untuk dihabiskan dalam kejenuhan yang terus-menerus ?!! Wallahu A'lamu Bishshawwab.

Bekasi, 17 Juli 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun