Misalnya saja seperti artikel ini, sebenarnya ia juga merupakan hampers untuk anda, sayangnya ia tidak bisa berbentuk buku ataupun benda-benda yang bisa dimasukkan keranjang. Ia berbentuk ilmu dan tulisan yang saya harapkan bisa bermanfaat untuk siapapun yang membacanya.
Bagi saya sendiri, hampers tidak melulu berbentuk keranjang yang fisik semacam itu, dan benda-benda yang bisa dikirim tidak selamanya harus bisa diraba dan diciumi aromanya. Hampers bisa dalam bentuk tulisan yang ada di Kompasiana ini, mereka tidak bisa diraba namun pembaca bisa merasakan hal-hal yang terkandung didalamnya.
Jika anda sependapat dengan saya, maka mari kita sebut seluruh artikel di platform ini sebagai hampers yang istimewa, dan marilah kita sebut Kompasiana sebagai keranjang hampersnya. Hampers yang berisi kepedulian antar sesama dengan curahan ilmu yang terkandung didalamnya.
Artikel Sebelumnya :Â Filsafat Pohon Bambu
Artikel Sebelumnya :Â Modernisasi Kartini dan Kemerdekaan Emansipasi
Artikel Sebelumnya :Â Polemik Baju Lebaran dan Runtuhnya Makna Ramadhan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H