Dengar, LanÂ
Aku akan berhenti menulismuÂ
Berhenti mendiskripsikan gigil rinduku -- yang pada kenyataannya ia tak pernah habis digerus waktu
Ia anggur yang dituang ke sajak-sajak penyairÂ
Lalu kutinggalkan jejak bibir di bibir cangkirmuÂ
Ia akan hidup lagi
Semakin liar
Mencipta gemuruh debar
Membuat ku seremuk ini
Tak ada lagi aksara, LanÂ
Kata-kata kubiarkan mati dipenggal sunyiÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!