Mohon tunggu...
Arofiah Afifi
Arofiah Afifi Mohon Tunggu... Guru - Guru Paud.

Hobi membaca, menulis blog. Penulis artikel, sedang mendalami fiksi dan Sastra.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Tips Hidup Sehat Dengan Senyuman

11 September 2022   02:51 Diperbarui: 11 September 2022   07:44 588
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: republika.co.id

Dalam 7 tahun terakhir, saya suka sekali memperhatikan wajah dan ekspresi, tiap orang yang saya temui. Yang saya maksudkan adalah wajah orang dewasa. Namun diantara wajah laki-laki dan perempuan, saya lebih suka memperhatikan wajah perempuan, yang manis, meke up sederhana tapi rapi, dan selalu tersenyum. 

Tahukah anda, Kompasianer budiman? Selama sekian tahun saya memperhatikan wajah, ternyata saya menyimpulkan bahwa, jumlah wajah "jelek" maaf jika bahasanya tidak sopan. 

Saya ulangi lagi, bahwa jumlah wajah jelek, dari semua orang yang saya lihat, hanya sekitar 10% saja. Saya yakin dengan penelitian sederhana ini benar adanya, sehingga saya mengambil kesimpulan, jumlah orang Indonesia yang berwajah tidak cakep hanya sekitar 10% saja. Artinya 90% adalah orang dengan wajah cantik dan tampan.

Saya percaya seluruh pembaca kompasiana, termasuk pada 90% ganteng dan cantik. 

Apa alasan yang membuat saya mengambil kesimpulan demikian ? Ini alasannya:

1. Setiap wajah seseorang, pasti memiliki kelebihannya masing-masing. Misalkan bagi yang merasa wajahnya kurang enak dipandang, atau tidak percaya diri, kurang cantik, cobalah bercermin, perhatikan setiap inci dari wajah anda, meski wajahmu hitam legam, hidung mancung ke dalam, bibir tebal tak menarik, pasti akan ditemukan satu keunikan dan keindahan,  pada wajah anda. 

Misal alis yang bak bulan sabit, atau bulu mata yang lentik. Akan selalu ada satu atau dua keindahan, terpancar pada wajahmu. Apalagi kalo sudah dari sononya udah enak dipandang. Begitu juga halnya dengan kaum lelaki.

2. Tersenyumlah. Nah ini adalah syarat mutlak, merubah wajah kita, menjadi betapa cantik dan tamapannya kita. Terlihat manis, enak dipandang, terkesan ramah  dan menyenangkan. Akan tetapi, persentase yang 90% tadi, akan turun drastis menjadi 10% jika, banyak wajah cantik dan tampan kita tidak dihiasi dengan senyuman. 

Tidak ada wajah yang jelek, atau pun tidak enak dipandang, jika kita sudah tersenyum, begitu juga tidak ada wajah cantik dan tampan, jika kita sudah bermuram durja. 

Jika pembaca budiman tidak percaya, buktikan dan perhatikanlah wajah diri dan orang sekitar.

Mari kita hiasi hari dengan senyuman, selain membuat kita lebih tampan, cantik, enak di pandang dan memancarkan Inner beauty. Bahagia akan menyertai pada diri dan menyenangkan orang yang memandang.

Selain manfaat di atas ada banyak manfaat lain dengan kita tersenyum, untuk kesempatan ini sediktnya akan saya ulas 6 manfaat tersenyum untuk kesehatan :

1. Dapat menurunkan tekanan darah.

Menurut banyak penelitian menunjukkan bahwa, tersenyum dapat membuat otot lebih rileks, menurunkan denyut jantung, tekanan darah dan mengurangi risiko terkena serangan jantung.

2. Mampu menguatkan sistem imun

Tersenyum mampu menguatkan sistem imun tubuh! Karena senyuman, pikiran yang positif bisa melepaskan sinyal di otak untuk melawan stres dan penyakit. Sehingga tersenyum merupakan obat terbaik bagi tubuh.

3. Meningkatkan suasana hati dan menghilangkan stres

Setiap orang pasti punya mood yang berubah-ubah, uring-uringan,  mudah emosi, tersinggung, baper dan bahkan stres, yang dapat meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. 

Ternyata solusinya, cukup dengan tersenyum, mampu meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik, dan  menghilangkan stres. Di lansir dari  laman Psychological Science, bahwa tersenyum dapat menghasilkan detak jantung yang lebih rendah, dan membuat kadar stres berkurang. Tersenyum bermanfaat untuk kesehatan  psikologis dan fisik.

4.. Bisa membuat hubungan antar personal jadi lebih baik.

Secara psikologis, orang yang sering tersenyum, lebih disukai dan dianggap lebih menarik dibanding orang yang jarang tersenyum. Nah senada dengan uraian saya di atas kan ? Jadi, biasakan tersenyum untuk membantu menciptakan ikatan sosial yang lebih kuat dan lebih sehat.

5. Tersenyum memunculkan hormon kebahagiaan.

Dilansir dari Sehatq.com. Senyum memunculkan berbagai hormon di otak. Seperti dopamin, endorfin dan serotonin. Hormon tersebut dikenal juga dengan hormon kebahagiaan, karena dapat menenangkan sistem saraf,  menurunkan denyut jantung  dan tekanan darah. Dopamin memberikan energi dan motivasi, endorfin mengurangi rasa sakit, dan serotonin berfungsi untuk memperbaiki mood.

6. Senyum Membuat anda lebih cantik, karismatik, dan awet muda. Karena dengan tersenyum, kulit muka menjadi lebih kencang . 

Begitu banyak manfaatnya senyuman, maka wajiblah kita tersenyum setiap hari. Dan jangan lupa bahwa tersenyum sodaqoh yang paling mudah. Sampai jumpa lagi dilain artikel.

Wallahu a'lam bissoab

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun