Entah sudah berapa banyak dinamo telah direparasi, Suud bahkan sudah tak ingat akan hal itu. Mulai dinamo (generator) pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang biasa dipasang pada bendungan sampai peralatan elektronik rumah tangga pernah ia tangani.Â
Ia sering menerima order merancang sekaligus memasang rangkaian peralatan yang menggunakan komponen dinamo atau motor listrik milik orang-orang asing yang tinggal di beberapa kompleks perumahan elit yang ada di Surabaya.
"Saya tidak mematok harga mahal untuk para tetangga, yang penting bisa membantu mereka" tukas Suud sambil sesekali membetulkan letak kaca matanya.
Melayani warga atau siapa saja yang ada masalah dengan dinamo peralatan elektroniknya dilakukannya dengan ihlas dan senang hati. Bahkan ia tak jarang menerima kulkas atau mesin cuci milik warga yang sudah rusak dan dijual kepadanya. Peralatan tadi lalu direparasi hingga berfungsi dengan baik lalu dijual ke orang lain yang membutuhkan dengan harga terjangkau.Â
Sebagai seorang yang sudah berpengalaman di bidang perdinamoan selama 30 tahun lebih, berikut ini tahap-tahap yang dilakukan oleh Suud dan teknisi yang membantunya, pertama mendeteksi kembali dinamo alat elektronika atau motor listrik dengan AVO meter.Â
Spul yang aus (terbakar) kemudian dibuang dengan memotongnya menggunakan gergaji besi. Tahap selanjutnya melakukan pembersihan, lalu melapisi inti kumpuran dengan menggunakan kertas nomek. Di sini kertas nomek berfungsi sebagai pelapis tahan panas yang bertujuan melindungi spul agar tidak mengalami korsleting (hubungan pendek).Â