Sebuah batu andesit berbentuk lumpang yang kala itu dipergunakan untuk membuat jamu masih bisa kita saksikan di halaman cungkup utama. Sayangnya alu yang berfungsi sebagai penumbuk bahan jamu tidak saya temukan, entah ke mana? hilang atau disimpan, saya kurang tahu.
Kompleks makam Islam Sumur Songo yang ada di Kelurahan Sido Kumpul Gresik itu termasuk salah satu kompleks makam yang terawat dengan sangat baik. Pengelola makam sudah membuatkan jalan berpaving agar pengunjung merasa nyaman berjalan saat berziarah di sana. Gedung sebagai tempat merayakan haul Nyai Ageng Tumengkang Sari yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya pada tanggal 12 Syafar juga sudah berdiri di sana.
Satu lagi pemandangan menarik yang kita temukan saat berziarah ke kompleks pusara Nyai Ageng Tumengkang Sari ialah di sekitar makam utama itu banyak kita temukan kuburan dengan batu nisan berbentuk unik. Batu nisan kuburan tua yang tidak diketahui secara jelas siapa yang dikebumikan di sana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H