“Dulu saya cuma tukang ojek kopi, mengangkut kopi dari Gunung Sari kemudian dijual ke Talang Padang” cerita pria berputra 7 kelahiran 1959 itu.
Tak tanggung-tanggung, dalam sehari penghasilan H. Suhartono itu bisa mencapai 7,5 juta (kotor) dan semua itu diperolehnya setelah melalui perjuangan yang cukup panjang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H