[caption caption="Sosialisasi Kartu Indonesia Pintar (KIP) di Provinsi Nusa Tenggara Barat 2 Mei 2016"]
![](https://assets.kompasiana.com/items/album/2017/02/28/fb-img-1488271378922-58b5399da2afbd96062ed622.jpg?v=600&t=o?t=o&v=555)
Jika memang terbukti partai Perindo mendistribusikan KIP melalui PT SAP yang notabene adalah kader mereka, kenapa Hary Tanoe harus sewot dengan adanya pengakuan fakta bahwa distribusi KIP dilakukan oleh Perindo di era Anies Baswedan ketika masih menjabat sebagai Mendikbud?
Seharusnya sebagai partai persatuan bangsa, Perindo harus bangga dan bekerja maksimal dalam pendistribusian KIP sehingga tidak menimbulkan banyak masalah dilapangan. Dalam hal ini, kapasitas Perindo membantu pemerintah dalam menyukseskan program pemerintahan.
Salam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI