Mohon tunggu...
Maulidiyah Khoirina
Maulidiyah Khoirina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa: Universitas Mercu Buana Jurusan: Akuntansi NIM: 43222010126 Dosen Pengampu : Prof Dr Apollo, M.Si.Ak.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB2- Diskursi Kepemimpinan Gaya Dewa Ruci pada Upaya Penegahan Korupsi di Indonesia

12 November 2023   13:29 Diperbarui: 12 November 2023   13:29 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peran agama dalam pencegahan korupsi adalah dengan cara menanamkan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. ajaran agama dapat berperan penting dalam pencegahan korupsi. Melalui ajaran agama, kita dapat mengembangkan nilai-nilai moral terkait pencegahan korupsi dan ajaran agama dapat disampaikan melalui pendidikan formal, kelompok keagamaan, atau media massa. Karena sejatinya, tindak korupsi bertentangan dengan nilai-nilai dasar Islam yang berlandaskan Al-Qur'an dan hadits yang seharusnya setiap tindakan umatnya menjadi maslahat bagi masyarakat.

Jujur

Jujur merupakan salah satu nilai yang paling utama dalam anti korupsi, karena tanpa kejujuran seseorang tidak akan mendapat kepercayaan dalam berbagai hal, termasuk dalam kehidupan social. Seseorang dengan nilai kejujuran di hatinya tidak akan pernah korupsi, karena tahu tindakan tersebut adalah bentuk kebohongan dan kejahatan. Orang dengan berintegritas jujur akan selalu berpegang pada prinsip yang diyakininya benar. Orang dengan nilai kejujuran juga harus menolak ketidakjujuran. Dia harus berani menegur atau melaporkan tindak ketidakjujuran seperti korupsi atau yang lainnya.

Disiplin

Kedisiplinan memiliki dampak yang sama dengan nilai-nilai antikorupsi lainnya yaitu dapat menumbuhkan kepercayaan dari orang lain dalam berbagai hal. Orang yang memiliki sikap disiplin dan memiliki sifat jujur pastilah orang tersebut tidak akan melakukan tindakan korupsi. Di Indonesia, uang bukan satu- satunya yang menjadi objek korupsi, tetapi juga mengenai waktu. Waktu adalah hal yang paling dasar dari sebuah tindakan korupsi. Kedisiplinan dapat diwujudkan antara lain dalam bentuk kemampuan mengatur waktu dengan baik, kepatuhan kepada seluruh peraturan dan ketentuan yang berlaku, mengerjakan segala sesuatu dengan tepat waktu, dan fokus pada pekerjaan.

Kerja Keras

Kerja keras didasari dengan adanya kemauan. Di dalam kemauan terkandung ketekadan, ketekunan, daya tahan, daya kerja, pendirian keberanian, ketabahan, keteguhan dan pantang mundur. Bekerja keras merupakan hal yang penting guna tercapainya hasil yang sesuai dengan target. Akan tetapi bekerja keras akan menjadi tidak berguna jika tanpa adanya pengetahuan.

Bertanggung Jawab

Tanggung jawab akan membuat seseorang memenuhi tuntutan atau tanggung jawab yang diberikan. Orang yang bertanggung jawab tidak akan korupsi, karena yakin segala tindakan buruknya akan dibayar dengan setimpal pula. Rasa tanggung jawab tidak begitu saja muncul, akan tetapi terjadinya melalui sebuah proses.

dokpri
dokpri

Dakwah Sunan Kalijaga Berbasis Kultural, Lakon Dewa Ruci 

10 Nasihat Sunan Kalijaga

Urip iku urup
Hidup itu seharusnya menyala yaitu dapat memberikan manfaat pada orang lain. Dengan memberikan manfaat, artinya Anda membagi kebaikan kepada sesama. Pada akhirnya, berbuat baik dan berbagi manfaat kepada sesama akan mendatangkan kebaikan pula pada diri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun