Mohon tunggu...
Maulana Alhamdi Stivani
Maulana Alhamdi Stivani Mohon Tunggu... Dokter - Mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat

Saat ini saya sedang melanjutkan pendidikan pada Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Universitas Syiah Kuala

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Personal Mastery: Kunci Kepemimpinan Efektif dalam Dunia Kesehatan

11 Desember 2024   12:19 Diperbarui: 11 Desember 2024   12:19 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadwal yang padat sering kali membuat pemimpin kesehatan merasa tidak memiliki waktu untuk fokus pada pengembangan diri atau refleksi mendalam.

4. Minimnya Pelatihan Khusus

Program pelatihan kepemimpinan sering kali lebih menekankan pada keterampilan teknis daripada penguasaan diri, sehingga personal mastery tidak mendapatkan perhatian yang cukup.

Strategi Meningkatkan Personal Mastery untuk Pemimpin Kesehatan

Untuk mengatasi tantangan tersebut, berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu pemimpin kesehatan mengembangkan personal mastery:

1. Melakukan Refleksi Harian

Luangkan waktu setiap hari untuk mengevaluasi tindakan, keputusan, dan emosi. Refleksi ini membantu pemimpin memahami pola pikir dan perilaku mereka, serta mencari cara untuk memperbaikinya.

2. Menerapkan Mindfulness

Praktik mindfulness, seperti meditasi atau pernapasan sadar, dapat membantu pemimpin menjaga fokus dan mengelola stres. Dalam jangka panjang, ini meningkatkan kesadaran diri dan kemampuan mengelola emosi.

3. Mengembangkan Visi Pribadi

Pemimpin harus memiliki visi yang jelas tentang tujuan hidup mereka dan bagaimana tujuan tersebut selaras dengan peran mereka dalam organisasi. Visi ini memberikan motivasi dan arah dalam pengambilan keputusan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun