Mohon tunggu...
Gilang Mahadika
Gilang Mahadika Mohon Tunggu... Penulis - Social researcher

Graduate Fellow ARI-NUS (Asia Research Institute, National University of Singapore), AGSF (Asian Graduate Students Forum) 2021| Anthropology | Interested in Southeast Asian Studies

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Segelintir Ilustrasi Kehidupan Nelayan, Si Penerjang Ombak

5 April 2019   04:37 Diperbarui: 5 April 2019   05:13 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pak Hari pun memutuskan untuk kembali ke dermaga karena tidak memeroleh hasil yang maksimal. "Gak entuk gurita, telu tok" (Tidak dapat gurita, tiga saja), singgungnya kepada temannya di pinggir pantai. Kami pun kembali ke rumah tanpa memeroleh penghasilan yang bisa dijual kepada pengambak (pengumpul ikan seperti tengkulak).

Tak bisa membayangkan apabila harus menyambung hidup sebagai nelayan  dengan pantangan-pantangan yang harus dihadapi setiap harinya. Para nelayan adalah mereka yang berdiri di garda depan lautan demi menyediakan ikan untuk kita.

Setidaknya Ini segelintir ilustrasi kehidupan yang ku dapatkan ketika mencoba hidup bersama nelayan di Sendang Biru, Kabupaten Malang. Beragam persoalan yang dihadapi oleh nelayan, semoga dapat menjadi refleksi pengetahuan akan perjuangan mereka setiap harinya menyambung hidup dengan menerjang ombak. Peace on Earth.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun