Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Sejarah Banda Aceh dan Transformasi Budaya Eropa melalui Perdagangan Lada

21 Desember 2024   12:10 Diperbarui: 22 Desember 2024   21:21 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banda Aceh bukan sekedar kota untuk menikmati kehidupan. Di kota ini, ratusan atau bahkan ribuan kesatria lahir di bawah kepemimpinan sultan.

Hubungan dagang pedagang Aceh telah terbentuk ratusan tahun lalu. Di kota kecil paling utara Sumatra, kapal-kapal Eropa dan Amerika membawa rempah dan lada terbaik. Selat Malaka dipenuhi kisah heroik yang luput dari penulisan.

Saya sengaja menulis kembali sejarah masa lalu yang sudah lama tenggelam. Portugis memang telah pergi selamanya dari Aceh. Namun, si mata biru dan rambut pirang bukan sekedar legenda, tapi benar adanya. 

***

Written by:

Masykur

Referensi bacaan :

[1]https://www.masshist.org/object-of-the-month/objects/salem-and-the-sumatra-pepper-trade-2012-08-01 [read here]

[2]https://en.wikipedia.org/wiki/Acehnese%E2%80%93Portuguese_conflicts [read here]

[3] https://en.wikipedia.org/wiki/Pedir_expedition_(1522) [read here]

[4] https://www.salem.org/blog/salem-ma-city-seal/ [read here]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun