Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Haruskah Kondisi Jalan Disulap Saat Presiden Datang?

8 Mei 2023   12:40 Diperbarui: 8 Mei 2023   13:32 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kondisi jalan|freepik.com

Bukan tanpa maksud, perbaikan jalan di akhir waktu menunjukkan kualitas pejabat yang sebenarnya.

Secara logika, dengan ilmu yang memadai dan jaringan luas, seorang pejabat provinsi dapat bekerja lebih cerdas dan berkualitas. 

Sayang beribu sayang, kunjungan seorang presiden malah secara tidak langsung menampakkan konsep berpikir yang buruk.

Makanya, kadangkala masyarakat dengan solusi kreatif berswadaya memperbaiki jalan seadanya, dengan sumbangan pasir, batu, semen, dll. 

Bahkan, ada pihak tertentu yang bernyali untuk memperbaiki jalan dengan dan pribadi. Masalah niat, itu urusan mereka dan tuhan. 

Masyarakat bukan hanya geram dengan kerja pejabat. Kualitas jalan yang buruk memperparah status ekonomi masyarakat kelas bawah. Perjalanan yang singkat berubah menjadi pengalaman buruk. 

Mereka yang bergantung pada akses jalan khususnya untuk berjualan, mengantar anak sekolah, berobat, malah menerima trauma fisik setiap hari dari pengalaman di jalan dengan kondisi buruk. 

Jika sudah begini, apakah harus mengundang bapak presiden lagi?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun