Secepatnya Ardi memanggil warga lain untuk ikut membantu. Melati mempercepat langkah ke dalam rumah dan tak percaya dengan apa yang ia saksikan.Â
Mawar terbujur kaku dengan mata melotot. Raut wajahnya terlihat seperti orang yang sedang ketakutan. Kuku kaki membiru seakan-akan baru terjepit pintu.Â
Warga yang berkumpul dalam kamar semuanya terdiam dan merasa takut. Bau busuk sangat menyengat. Mulut Mawar yang dulu sering menertawakan nasib Melati kini membisu tanpa kata.Â
Lidahnya menjulur ke luar hitam seakan terbakar. Kalimat menyakitkan yang kerap keluar dari mulutnya tak lagi terdengar. Mawar seakan terbungkam terbujur kaku dengan raut wajah ketakutan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H