Menanti asa dalam sekarung beban.
Mengumpulkan kekayaan dalam banyak tangisan.
Hiruplah udara segar di pagi hari.
Adakah nikmat yang sering dingkari?
Hadirlah sejenak dalam tumpukan sampah nasi.
Apakah ada bau yang luput dari gelapnya hati?
Kita sering salah memahami alur kehidupan.
Bukankah bau bagian keberkahan?
Hiruplah aroma kentut yang keluar dalam kegelapan.
Bukankah tanpanya manusia tak pernah menghargai nilai kesehatan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!