Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Bakti Anak kepada Orangtua, dari Memori Masa Kecil hingga Kenangan di Penghujung Usia

8 November 2021   14:21 Diperbarui: 13 November 2021   11:16 962
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi menemani dan mendampingi orangtua. (sumber: pixabay.com/darkside)

Syukur bagi orangtua yang memiliki banyak anak, mereka bisa saling berganti merawat orangtua. Masalah keuangan bisa disiasati dengan saling berbagi iuran bulanan.

Semua bisa diatur dengan musyawarah bersama. Jika ada anak yang kurang mampu secara finansial maka bantu dengan cara yang lain. Bisa menyediakan waktu menjaga orangtua atau khusus memasak untuk orangtua.

Bagi anak yang memiliki keuangan yang bagus, kirimkan uang yang lebih dan berikan apa yang dibutuhkan orangtua selama mereka masih hidup.

Dengan saling membantu secara bersama tentu merawat orangtua akan terasa mudah. Keberkahan akan ddidapat dan kebersamaan akan semakin kuat.

Nah, jika orangtua hanya memiliki satu anak dan mungkin sang anak tidak mampu maka coba musyawarahkan dengan saudara dan mengambil alternatif yang paling baik. 

Tentu yang paling baik adalah merawat orangtua secara langsung tanpa diserahkan ke orang lain, namun jika orangtua memiliki riwayat penyakit yang membutuhkan perawatan instensif atau khusus maka memilih panti asuhan bisa dipertimbangkan.

Ada baiknya juga melakukan survei terhadap fasilitas panti jompo dan kegiatan yang disediakan. Kalau menyerahkan orangtua ke panti jompo mengurangi mudharat bagi orangtua, tentu itu lebih baik.

Apapun itu, anak tetap harus bersedia menjenguk dan memberikan waktu untuk menjaga walau bukan secara penuh. Panti jompo bisa merawat secara fisik, tapi sentuhan tangan anak dan memori masa kecil menjadi obat paling manjur bagi orangtua.

Memori yang menyusut menyebabkan orangtua terkadang lupa kepada anak. Walaupun demikian, lewat sentuhan tangan anak, makanan yang dimasak, suasana yang dihadirkan dalam keluarga akan memanggil kembali memori-memori yang telah hilang.

Ingatan bisa saja hilang, tapi kenangan bersama anak tetap menetap di lubuk hati orangtua. Maka kehadiran anak di masa tua sejatinya menjadi obat terbaik yang dibutuhkan orangtua. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun