Beberapa dari mereka banyak yang tidak tahu kekasih,
Bahwa sesungguhnya dalam dua cangkir kopi di atas meja, ada cinta panas membara
Hanya pahit dan manis yang mereka cari
Sayang, mereka tidak tahu.
Dalam dua cangkir kopiÂ
Ada rindu yang dicampur bersama pahit luka dan panasnya cinta
Manakala mereka diaduk perlahan
Maka buih-buih harapan tak pernah meletus
Duhai kekasihku,
Buatlah dua cangkir kopi.
"Satu untukku menguasai emosi, satu untukmu menahan temu."
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!