Mohon tunggu...
Tunjung Eko Wibowo
Tunjung Eko Wibowo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Berdamai Dengan Hati dari belajar menulis, membaca dan mencintai diri sendiri pasca pensiun

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Menghapus Pilihan Ganda Menjadi Esai, Lompatan Ide dalam Kurikulum Merdeka?

19 September 2023   14:09 Diperbarui: 20 September 2023   04:16 1481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar dari Ebusaku

Pro Kontra dalam Sebuah Pandangan

Saat ini untuk kurikulum 2013 masih diterapkan walupun mulai menjajagi dengan sebutan kurikulum merdeka. 

Sebenarnya apa yang disampaikan oleh Maudy tsb adalah gambaran pola dari kurikulum merdeka tsb. Siswa di coba untuk eksplore dengan dunia yang di minati. Mampu menyampaikan apa yang menjadi ide siswa, argumen atas pendapatanya.

Dalam sebuah unggahan Maudy menyampaikan pandangannya sbb :

"Bisa dibilang pasti aku akan mengubah satu assessment itu karena filtering thru, akhirnya impacting the way that theacher teach, the way that students learn, the way that parents incentivize the kids,"

 "Aku pasti akan mengubah satu, assessment. Karena assessment itu filtering through akhirnya impacting the way that teachers teach, the way that student learn, and the way that parents incentivize their kids," kata Maudy Ayunda dikutip pada Minggu, 17 September 2023.

Ilustrasi Gambar dari Ebusaku
Ilustrasi Gambar dari Ebusaku

Dalam pandangan tsb ingin tentu saja sistem ujian di sekolah akan berubah, karena hal ini akan berpengaruh pada bagaimana cara guru mengajar, cara murid belajar, dan cara orang tua menyemangati anaknya.

Dalam assessment sebuah essay akan membuat siswa berpikir lebih terbuka dengan jawaban yang bervariasi. Mereka akan bereksplorasi atas pengetahuan yang telah di capainya. 

Sedangkan pilihan ganda atau multiple choice adalah memilih jawaban yang sudah di sediakan dengan pasti. Walaupun dalam membuat soal pilihan ganda juga memerlukan sasaran dan juklak toeri yang di persempit atau di ringkas. 

Namun dalam pilihan ganda bukan hanya tentang hapalan tetapi juga perlu penalaran. Untuk soal pilihan ganda juga memerlukan soal yang cukup banyak. Sehingga dalam memberikan koreksi penilaian juga cukup memakan waktu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun