Mohon tunggu...
masrierie
masrierie Mohon Tunggu... Freelancer - sekedar berbagi cerita

menulis dalam ruang dan waktu, - IG@sriita1997 - https://berbagigagasan.blogspot.com, - YouTube @massrieNostalgiaDanLainnya (mas srie)

Selanjutnya

Tutup

Bandung Pilihan

Lika Liku Mengurus Dokumen Pasca Ditinggal Wafat

21 Desember 2024   08:17 Diperbarui: 21 Desember 2024   08:44 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Illustrasi  by Masrierie, menggunakan Canva

Pesan saya, jika yang wafat  itu penerima pensun PT Taspen,  esok harinya segera datangi kanotr Taspen terdekat, segera  minta formulir dan  persyaratan apa saja untuk  menutup  Taspen.

Karena ada tanda tangan para ahli waris yang segera dibutuhkan, mumpung mereka semua masih ada di kota  rumah duka.

Untuk menutup tabungan Taspen ibu:

  • Surat kematian dari rumah sakit (belum ada yang dari kelurahan dan belum ada akta kematian, karena Taspen diurus segera)
  • Salinan SK pensiun  dan KARIP asli ibu.
  • Salinan KTP,KK ,   almarhumah dan para ahli waris.
  • Surat  keterangan ahli waris  versi Taspen (formulir dari Taspen) yang harus ditandatangani semua ahli waris.Ini yang harus dikejar, sebelum para ahli waris pulang ke kota/pulau masing-masing.
  • Salinan buku tabungan pensiun, untuk ibu kebetulan Bank Mandiri Taspen.
  • Salinan buku tabungan  ahli waris , saat itu yang diminta Bank Mandiri Taspen. Karena kebetulan saya juga penerima pensiun janda almarhum Pak Suami, jadi tidak usah buka rekening baru Bank Mandiri Taspen. (bank Mantap).

Intinya, KARIP asli jangan sampai hilang, KTP, KK, selalu siap, baik almarhumah dan ahli waris.

Selain tujuannya untuk menghentikan aliran pensiun ibu, ternyata ada  uang duka, dan uang  asuransi Taspen , yang besarnya  3 kali gaji bulanan. Selain itu  nantinya ahli waris yang diberi kuasa , mendapat surat pengantar dari PT Taspen, untuk mencairkan pensiun terakhir almarhumah ibu, yapitu bulan dimana ibu wafat. Yaitu bulan November.

Selanjutnya, pada bulan Desember  akan ada dana pensiun masuk, yang dilarang untuk dicairkan, karena otomaris nantinya akan mendebet sendiri, kembali ke PT Taspen.

Banyak kejadian,  penerima pensiun wafat,  tapi  tidak dilaporkan, dan dananya ditarik oleh ahli waris. Nantinya  ahli waris dianggap berhutang kepada negara. Itu sebabnya penerima pensiun sekarang wajib lapor setiap bulan. Autentifikasi.

DOKUMEN AKTA KEMATIAN , SUKET AHLI WARIS.

Rincinya  tahapan yang haru ditempuh setelah ibunda kami  wafat di rumah sakit, berikut ini. 

  • Surat keterangan kematian dari rumah sakit. Dibuat fotocopy , untuk melengkapi  surat kematian dari kelurahan. Simpan baik-baik, scan , karena sampai kapanpun sering diminta.
  • Pemakaman: Memerlukan dokumen salinan  KTP, KK, almarhum dan ahli waris penanggung jawab, dan salinan surat kematian dari Rumah Sakit, serta surat pengantatr RT dan RW.
  • Surat Keterangan Kematian dari Kelurahan. Persyaratannya:
  • Surat Pengantar dari RT dan RW .
  • KTP  2 orang saksi
  • Mengisi blanko formulir , yang ditanda tangani juga 2 orang saksi.
  • Salinan surat keterangan kematian dari rumah sakit
  • Membuat akta kematian, syaratnya:
  • Surat pengantar dari kelurahan   
  • Surat keterangan kematian dari kelurahan
  • Surat nikah almarhumah
  • KK dan KTP almarhumah
  • Membuat Surat Keterangan Ahli Waris
  • Akta Kematian
  • Salinan KTP dan KK almarhumah dan seluruh ahli waris
  • Akte kelahiran seluruh  ahli waris yang sudah dilegalisir
  • Mengisi Blanko (ketik ulang dan print sendiri) dengan format yang sudah ditentukan  oleh kelurahan contohnya. Mengisi blanko ini yang lumayan ribet, ada surat kuasa dari para ahli waris kepada satu orang yang memfollow up suket ahli waris , ditandatangani oleh seluruh ahli waris. Surat pernyataan bersama seltuh ahli waris ditandas tangani di meterai.
  • Surat Pengantar dari RT dan RW
  • Surat pernyataan Beda Nama  , yang dibuat tersendiri, di tandatangani di atas meterai

Saya pribadi mengetik sendiri. Jadi lumayan repotnya, karena nama 6 bersaudara ada yang menggunakan ejaan lama di akte lahir, tapi di KTP dan KK pakai ejaan baru.

Selain repot mengetik sendiri setelah puluhan tahun  berhenti kerja kantoran,  lumayan masih bisa. Ada gunanya juga pengalaman menjadi sekretaris direksi  di masa remaja dulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun