Film ini  sarat makna dan nilai. Ketika Cinta Bertasbih , karya apik cinema dan hiburan namun sarat pesan-pesan yang tidak menggurui. Misalkan saja  adegan perbandingan  keseharian perjuangan  Azzam  sebagai mahasiswa sederhana merangkap  tukang tempe dengan keterbatasan ekonomi, kontras dengan gaya hidup Furqon.  Realita kriminalitas di Mesir dalam adegan teman Anna yang kecopetan dalam bus, cukup untuk mengingatkan siapapun tentang Mesir dan Kairo. Penipu serta tukang peras Miss Italiana yang kongkalikong  dengan oknum kesehatan sehingga Furqon merasa dirinya terjangkit HIV.
Selain karena karya novel/ cerbung  aslinya yang memang  sudah best seller, film ini digarap sangat apik , dengan para pendukungnya yang  sudah tersohor kemampuan aktingnya. Sebut saja nama-nama Dedi Mizwar, Ninik L Karim, El manik, Slamet Raharjo, dan nama nama besar lainnya. Film drama besutan  sutradara Chaerul Umam, penulis skenario Imam Tantowi, dan diproduksi oleh SinemArt Pictures, penyunting Rizal Basri, Sinematografer Rudy Kurwet.
Untuk menyimak kembali, banyak saluran youtube yang menayangkan film  lawas ini. Bagi mereka yang ingin sekedar mengulang tontonan religi lawas di bulan Ramadan ini . Religius, menghibur, romantiss, kaya dengan pesan dan makna, namun tidak menggurrui dan menghakimi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H