Anak-anak sering datang mengelilingi kandang kelelawar ini. Seminggu sekali Mbah Soerip menyetor kelelawar-kelelawar ini ke sebuah toko  obat China di Ambarawa.
Kata Mbah Soerip, kelelawar dibuat untuk bahan obat. Entah obat apa.
Menurut Mbah Soerip kelelawar bisa menyembuhkan penyakit sesak nafas dan penyakit kulit.Â
Suatu hari emak saya sesak nafasnya kambuh. Oleh Mbah Soerip emak disodori kelelawar goreng yang siap disantap.Â
Meskipun sebenarnya jijik emak mencoba juga karena ingin sakitnya sembuh. Setelah makan kelelawar goreng emak masih biasa-biasa saja.Â
Tapi beberapa jam kemudian emak muntah-muntah dan timbul bentolan di seluruh permukaan kulit. Lalu emak dibawa ke dokter. Kata dokter yang merawat, emak terkena racun binatang.Â
Dan sejak itu kami tidak percaya kalau kelelawar bisa menyembuhkan penyakit tertentu.
Tapi saya memang sering melihat keluarga Mbah Soerip menikmati kelelawar goreng untuk lauk makan siang. Anaknya yang laki-laki terlihat nikmat saat menyantap hewan ini. Mungkin mereka memang sudah kebal kali ya ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H