"Masya Allah." seru Yudi menutup muka dengan ke dua tangannya. Yudi ingat kejadian itu. Yudi seperti pernah melihat wajah Tante Adelia. Wajah Tante Adelia mengingatkan Yudi kepada Syala, sehingga Yudi berlari mengejar Tante Adelia waktu itu.Â
Berkali-kali Yudi istighfar. Rara dan Tante Adelia tidak berani mengganggu. Yudi nampaknya terlalu terpukul mendengar cerita Tante Adelia. Melihat hal itu, Tante Adelia memberi kode kepada Rara, untuk meninggalkan tempat itu.Â
Yudi baru sadar ketika Rara mengelus-elus rambutnya.Â
"Sudah Bang, sudah. Bang Yudi harus kuat." bisik Rara sambil mengecup kening Yudi.
Malam itu Yudi dan Rara menuju hotel dengan menggunakan taksi online. Dalam perjalanan pengemudi taksi memutar sebuah lagu Ungu.Â
"Untuk Duka Palu, pak." kata pengemudi taksi.
Yudi diam membisu.Â
"Lanjut, pak." jawab Rara.
Andai ku tahu
Kapan tiba ajalku
Ku akan memohon Tuhan tolong panjangkan umurku