"Yarhammukalloh." refleks Mami Dinda berdoa.
Sekilas Pak Edy mencari pemilik suara yang membalas doanya setelah bersin. Dilihatnya Mami Dinda tersenyum. Sekali ini Pak Edy tidak ingin melewatkan pandangannya begitu saja, namun hanya sesaat.Â
"Yahdiikumulloh." balas Pak Edy.
"Tuan Mahesa, mBak Yani silahkan bayar di kasir." tiba-tiba terdengar suara dari karyawan Gudeg Yu Jum memberitahu.
Segera Mahesa dan Yani menyelesaikan urusannya di kasir. Kemudian secara berangsur rombongan masing-masing menuju mobilnya.
"Mahesa, tolong ikuti mobil Alphard itu. Mereka juga akan menuju pantai Indrayanti." tidak biasanya Pak Edy bicara dengan nada berharap.
"Baik, Pak Edy." jawab Mahesa.
Ratih segera menggandeng Mami Dinda dan menggapai Cecep dan Derna. Ada blessing in disguies di Gudeg Yu Jum, nih kayaknya, pikir Ratih.Â
 Â
    Â