Putri Raisani terkejut. Ada seorang laki-laki lugu bicara padanya.Â
"Kamu dulu kan pernah dijemput mobil innova D 2103 PM. Mengapa sekarang malam malam masih duduk di sini ?"
"Namamu siapa, Nona ?"
Putri Raisani terkejut, apakah ini pemuda lugu, yang menatapnya waktu itu. Kok dia tahu nomor plat mobilnya. Ya. Allah. Apakah dia jodoh Puput. Putri Raisani dengan lembut menjawab:
"Putri Raisani. Panggilanku Puput"
"Mengapa kamu malam malam begini, masih duduk di halte ?"
"Ayo kuantar pulang, nanti, ke dua orang tuamu mencari-cari baru tahu."
"Pengawal bawa mobil ke sini cepat, Tadi aku naik Go-Jek"
"Baik Paduka. Posisi Paduka sekarang di mana ?"
"Masih tanya lagi. Bukannya kalian sudah dilengkapi sensor, sehingga dengan cepat dapa menemukan posisiku. Harus masuk dklat lagi kamu!"
"Ampun Paduka. Hamba segera meluncur"
"Putri Raisani, buka puasa jam berapa tadi ? Bagaimana kalau kita minum sebentar di Acacia. Nanti kalau pengawal saya datang. Saya antar Putri Raisani ke rumah orang tuamu"