Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Putri Raisani Gelisah Melihat Dumai di Waktu Malam

16 Juni 2016   17:50 Diperbarui: 16 Juni 2016   18:28 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Kamu sendiri di sini ?"

Anak muda itu kembali menngelengkan kepalanya. Tidak lama kemudian muncul anak muda yang lain lagi. Kelakuannya mirip yang muncul pertama tadi. Pujangga Halim mengurungkan niatnya untuk bertanya kepada anak muda yang baru datang. Jangan-jangan dapat jawaban gelengan kepala lagi, pikir Pujangga Halim.

Pujangga Halim terus masuk ke lorong. Begitu ada pintu, seperti sebuah kamar, oleh Pujangga Halim kemudian pintu itu dibuka. Tampak di dalam sebuah kamar yang bagus. Ada TV ada ac ada 2 tempat tidur. Ada kamar mandi dalam. Boleh juga nih, hotel. Bisa untuk istirahat paripurna.

Ke dua anak muda tadi hanya mengikuti ke mana Pujangga Halim pergi, tanpa mengatakan sesuatu.

Namun ketika Pujangga Halim membuka sebuah kamar. Tiba-tiba dari dalam kamar, banyak orang berteriak.

"Ampun, kami nggak tahu apa-apa Pak. Tugas kami hanya menjaga gedung ini", ribut anak anak perempuan menjawab.

"Maaf", seru Pujangga Halim, kemudian mencoba mencari jalan ke luar. Baru anak laki laki tadi ada yang mau bicara.

"Ke arah sini, Pak"

"Terima kasih"

Pujangga Halim segera beregegas meninggalkan gedung itu. Kembali ke penginapan di tepi pantai, tempat Bunda Lilik dan Putri Raisani beristirahat.

"Sampai mana saja jalan-jalannya Kanda", sapa Bunda Lilik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun