Mohon tunggu...
Ahmad Indra
Ahmad Indra Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

Aku ingin begini, aku ingin begitu. Ingin ini ingin itu banyak sekali

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Mantan Teroris dan Contoh Nyata Ketidakberhasilan Deradikalisasi

10 Februari 2020   22:21 Diperbarui: 11 Februari 2020   04:58 1032
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang disampaikan Umar itu begitu nyata di hadapan kita. Seiring dengan mudahnya akses ke internet, banyak muslim awam yang mengakses informasi dari situs-situs atau sumber-sumber yang diyakininya sebagai sumber sahih dalam menggali ilmu agama.

Padahal para ulama menggariskan pentingnya ketersambungan ilmu atau yang biasa disebut sebagai sanad keilmuan. Dengan sanad, seorang murid tak hanya diharapkan dapat mewarisi ilmu dari sang guru, melainkan juga akhlak gurunya yang baik.

Tak perlu jauh-jauh sampai dengan ekstrimisme para teroris, kini di sekeliling kita banyak muslim pemula yang sudah merasa pintar daripada muslim lain hanya karena kerap membuka situs-situs islami. Tak mengherankan jika belajar agama secara autodidak adalah sebuah kesalahan fatal dalam cara beragama. Dan bukan tak mungkin, media itu menjadi salah satu jalan untuk menularkan radikalisme pemikiran yang pada gilirannya dapat bergerak menjadi radikalisme dalam tindakan.

Baca juga artikel lainnya :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun