Selain itu keberadaan kader FPI Munarman pada acara simpatisan ISIS yang didalamnya terdapat baiat terhadap pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi, juga menimbulkan kecurigaan meski hal itu belum tentu bisa diartikan sebagai dukungan FPI terhadap pendirian negara Islam di Suriah & Libya itu.Â
Belum lagi kebersamaan FPI dengan HTI dalam banyak peristiwa diantaranya Aksi Bela Islam yang telah diadakan dalam banyak jilid.
Terlepas dari semua hal di atas, keputusan lanjut tidaknya FPI terpulang sepenuhnya kepada pemerintah. Dan masing-masing keputusan akan mempunyai konsekuensinya. Terlebih di saat suasana yang masih panas selepas pemilu, ditetapkannya beberapa orang yang selama ini sebarisan dengan FPI sebagai tersangka ataupun ajakan Habib Rizieq untuk mengadakan aksi terhadap KPU dan Bawaslu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H