Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Bener Meriah, Drs. Abdul Muis, MM. Selain kenyang dan puas makan durian, Abdul Muis yang juga menjabat sebagai Asisten Administrasi Pembangunan di lingkungan Pemkab. Bener Meriah ini pantas berbangga karena bisa membawa pulang tropy dan sejumlah uang sebagai hadiah. Sementara juara dua dan tiga diraih oleh peserta dri kota Medan dan dari kabupaten Bireuen.
Sementara bagi pengunjung lainnya yang kepingin memuaskan hasratnya menyantap durian-durian pilihan, cukup dengan merogoh kocek 50 ribu rupiah, para pengunjung festival sudah dapat dengan santai menikmati durian-durian lezat tresebut sepuasnya. Paket 'murah meriah' ini yang membuat banyak pengunjung cukup antusias menyambut digelarnya festival durian ini.
Tidak cuma kepuasan menikmati berbagai jenis durian lokal yang didapat oleh pengunjung, mereka juga mendapat 'bonus' pemandangan alam di sekitar lokasi wisata air terjun yang masih terjaga kelestariannya.Â
Air terjun Reje Ilang yang menjadi lokasi digelarnya festival durian ini, memiliki keunikan yang berbeda dengan air tejun lainnya. Kalau air terjun pada umumnya dinikmati dari depan atau samping, air terjun Reje Ilang dapat dinikmati dari semua sisi, termasuk dari arah belakang, pengunjung seolah sedang menyaksikan curahan air terjun dari langit.
"Luar biasa, ini festival durian pertama yang menyuguhkan kelezatan durian sekaligus keunikan pesona wisata alam, saya sangat terkesan, ini bisa jadi even wisata yang sangat menarik" ungkap M. Nasir Jamil, anggota DPR RI yang ikut hadir sebagai pengunjung dalam festival durian tersebut.
Penasaran dengan festival durian ini? nantikan Festival Durian Bener Meriah tahun depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H