Menyikapi kondisi tersebut, Abuya kemudian menggagas untuk diadakannya festival durian di daerahnya. Dengan prakarsa Dinas Pariwisata, Dinas Pertanian dan Dinas Kominfo Bener Meriah serta dukungan komunitas Beru Bujang Gayo Bener Meriah (BBGBM), awal Maret 2019 lalu, digelarlah "Festival Durian Bener Meriah'.Â
Kawasan wisata Air terjun Reje Ilang di desa Meriah Jaya kecamatan Gajah Putih yang merupakan salah satu sentra produksi durian di Bener Meriah, menjadi pilihan untuk penyelenggaraan festival durian perdana ini.
Promosi dan publikasi gencar dilakukan oleh Dinas Kominfo setempat beberapa bulan sebelumnya, membuat festival ini cukup menarik perhatian pengunjung dari berbagai daerah baik dari dalam provinsi Aceh maupun dari luar Aceh.Â
Menurut Kepala Dinas Koinfo Bener Meriah, Irmansyah, SSTP, digelarnya festival durian di kawasan wisata ini, selain untuk mempromosikan buah durian yang merupakan salah satu komoditi unggulan di daerahnya, sekaligus untuk mengenalkan destinasi wisata air terjun Reje Ilang yang cukup eksotis dan masih terlihat alami.Â
Lebih lanjut Irmansyah mengungkapkan bahwa tujuan utama penyelenggaraan festival ini adalah untuk mengangkat potensi durian lokal yang memiliki keunggulan dari segi rasa dan aroma, sehingga mampu meningkatkan perekonomian petani.
"Kami sangat menyadari bahwa publikasi dan promosi durian Bener Meriah masih sangat minim, melalui festival ini kami berupaya mengangkat potensi pertanian unggulan di daerah kami, sekaligus untuk memperkenalkan destinasi wisata yang ada di daerah ini, pemerintah daerah sudah mencanangkan festival ini akan menjadi agenda tahunan yang akan digelar setiap tahun, mudah-mudahan ini dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat" ungkap Irmansyah.
Menjadi sangat unik dan menarik, karena dalam festival yang dibuka langsung oleh Plt. Bupati Bener Meriah ini ditampilkan durian-durian terbaik dari seluruh wilayah kabupaten Bener Meriah dengan keunikan rasa dan aroma khas masing-masing. Tidak kurang dari 1.000 buah durian disiapkan panitia untuk menyambut kedatangan para pengunjung yang datang dari berbagai daerah.Â
Terlihat ada beberapa anggota DPR RI asal Aceh, pengusaha dari Jakarta, Banda Aceh dan Medan, para pejabat dan tentunya ratusan pecinta dan penikmat durian bisa langsung melihat durian-durian 'montok' dan ranum, sekaligus bisa mencicipinya.
Ada lomba makan durian
Salah satu agenda yang cukup menarik perhatian pengunjung dalam even ini adalah lomba makan durian. Puluhan pengunjung langsung mendaftar sebagai peserta dadakan untuk menjajal;Â kedigdayaan' mereka 'menaklukkan' durian. Hasilnya, salah seorang peserta yang mampu 'melahap' 13 buah durian dalam tempo 30 menit dinyatakan sebagai pemenang. Peserta yang terbukti paling 'rakus' melahap buah durian ini, tidak lain adalah Plt.Â