Banyak anak yang lebih memilih menghabiskan waktu mereka dengan bermain game di gadget atau menonton video, daripada berinteraksi langsung dengan keluarga atau teman-teman mereka.
Hal ini tentu saja memengaruhi kualitas hubungan mereka dengan orang tua dan orang di sekitar mereka.
Tanpa aturan penggunaan gadget yang jelas, anak-anak mungkin merasa lebih nyaman untuk bersembunyi di balik layar dan menghindari percakapan atau kegiatan bersama keluarga.
Sebagai orang tua, sangat penting untuk menjaga keseimbangan antara waktu yang dihabiskan untuk gadget dan waktu berkualitas bersama keluarga.
Dengan membuat aturan yang melibatkan waktu khusus untuk interaksi keluarga, anak-anak dapat belajar pentingnya komunikasi dan hubungan interpersonal.
Misalnya, orang tua bisa menetapkan aturan untuk "screen-free time" di mana seluruh keluarga beraktivitas bersama tanpa gadget, seperti makan malam bersama, bermain permainan papan, atau berkumpul di ruang tamu untuk berbicara tentang hari mereka.
Selain itu, dengan aturan yang jelas, anak-anak juga belajar tentang pentingnya menghargai waktu bersama orang lain tanpa gangguan dari teknologi.
Membiasakan mereka untuk berinteraksi langsung dengan keluarga dan teman-teman adalah cara yang baik untuk membangun keterampilan sosial yang sehat dan menghindarkan mereka dari kesepian atau isolasi yang mungkin timbul akibat terlalu banyak menghabiskan waktu dengan gadget.
3. Melindungi Anak dari Konten yang Tidak Sesuai
Salah satu risiko besar yang dihadapi anak-anak dalam penggunaan gadget adalah paparan terhadap konten yang tidak sesuai untuk usia mereka.
Internet menawarkan akses ke berbagai informasi, tetapi tidak semuanya cocok atau aman untuk anak-anak.