Jika Anda memiliki waktu fleksibel, cobalah untuk merencanakan liburan pada bulan-bulan yang bukan merupakan musim puncak.
Misalnya, jika Anda berencana pergi ke Bali, cobalah untuk pergi pada bulan Mei atau Oktober, yang merupakan waktu di luar musim liburan besar.
Harga hotel dan tiket pesawat biasanya akan jauh lebih murah, dan Anda juga akan menghindari keramaian yang biasa terjadi selama musim liburan.
Jika Anda memilih untuk liburan dengan kendaraan pribadi, liburan akhir pekan juga bisa menjadi pilihan yang sangat baik.
Anda dapat memilih destinasi yang tidak terlalu jauh dari rumah, yang memungkinkan Anda untuk menghemat biaya transportasi. Dengan begitu, anggaran untuk transportasi bisa digunakan untuk memperbaiki akomodasi atau untuk melakukan aktivitas yang lebih menyenangkan.
Selain itu, saat berlibur di waktu yang lebih sepi, Anda bisa mendapatkan layanan yang lebih baik dan pengalaman yang lebih menyenangkan tanpa harus mengantri panjang di tempat wisata.
3. Manfaatkan Diskon dan Promo
Cara ketiga yang sangat efektif untuk mengatur anggaran liburan keluarga adalah dengan memanfaatkan diskon dan promo yang tersedia.
Saat ini, banyak layanan perjalanan, seperti tiket pesawat, hotel, atau tur wisata, yang menawarkan diskon dan promo menarik, baik melalui aplikasi maupun situs web.
Anda bisa memanfaatkan promo-promo ini untuk menghemat biaya liburan.
Misalnya, banyak situs pemesanan tiket pesawat dan hotel yang menawarkan diskon khusus untuk pemesanan lebih awal. Jika Anda merencanakan liburan jauh-jauh hari, manfaatkan waktu tersebut untuk mencari promo yang tersedia.