Bahkan, ketika anak masih bayi sekalipun, berbicara dengan mereka menggunakan bahasa yang lebih jelas dapat meningkatkan keterampilan berbahasa mereka dalam jangka panjang.
Dengan pemahaman ini, kita bisa mulai untuk berkomunikasi lebih efektif dengan anak tanpa harus bergantung pada baby talk.
2. Berbicara dengan Kalimat Lengkap dan Jelas
Salah satu cara paling efektif untuk berkomunikasi dengan anak tanpa baby talk adalah dengan menggunakan kalimat lengkap dan jelas. Saat berbicara dengan anak, pastikan untuk menggunakan kata-kata yang tepat dan tidak menyederhanakan bahasa terlalu banyak.
Misalnya, daripada mengatakan "Mama mau makan, ya?", Anda bisa mengatakan "Mama mau makan siang. Kamu mau ikut makan juga?".
Berbicara dengan kalimat lengkap seperti ini membantu anak untuk mendengar dan memproses kata-kata yang lebih lengkap. Seiring berjalannya waktu, mereka akan terbiasa mendengar struktur kalimat yang benar dan mulai meniru cara berbicara yang lebih sesuai dengan usia mereka.
Selain itu, menggunakan kalimat lengkap juga mengajarkan anak untuk memahami konteks dan makna dari kata-kata yang digunakan.
Jika anak Anda belum bisa berbicara dengan baik, Anda tetap bisa menggunakan kalimat lengkap dalam percakapan. Bahkan jika anak hanya bisa merespon dengan kata-kata sederhana atau isyarat, mereka tetap akan mendengar dan belajar dari cara Anda berbicara. Ini sangat membantu perkembangan bahasa mereka.
3. Berikan Penjelasan yang Sesuai dengan Usia Mereka
Anak-anak, terutama yang masih kecil, sangat suka bertanya tentang hal-hal di sekitar mereka. Salah satu cara yang sangat baik untuk berkomunikasi dengan anak adalah memberikan penjelasan yang sesuai dengan usia dan tingkat pemahaman mereka.
Sebagai contoh, jika anak Anda bertanya tentang mengapa langit berwarna biru, Anda bisa memberikan penjelasan sederhana dan mudah dipahami, seperti "Langit berwarna biru karena cahaya matahari terbagi-bagi di atmosfer, dan warna biru lebih mudah dilihat oleh mata kita."