Ketika anak-anak diberi ruang yang cukup untuk bergerak, mereka dapat mengeksplorasi ide-ide dan imajinasi mereka dengan cara yang lebih spontan.
Mereka bisa berlari, melompat, memanjat, dan bermain berbagai permainan yang menuntut kreativitas.
Dengan kebebasan bergerak di luar ruangan, anak-anak dapat menciptakan cerita mereka sendiri, berperan sebagai berbagai karakter, dan menciptakan dunia mereka sendiri.
Misalnya, anak-anak bisa berpura-pura menjadi penjelajah luar angkasa yang sedang menjelajahi planet baru atau pahlawan yang menyelamatkan dunia.
Dalam ruang terbuka, anak-anak juga lebih mudah menemukan objek atau elemen alam yang bisa mereka gunakan untuk permainan, seperti batu, ranting, atau daun.
Semua hal ini memungkinkan anak-anak untuk memanfaatkan imajinasi mereka secara penuh dan menciptakan cerita yang lebih hidup.
Selain itu, ruang terbuka memberikan kesempatan bagi anak untuk belajar melalui pengalaman langsung.
Mereka bisa bereksperimen dengan elemen-elemen alam seperti air, tanah, dan udara.
Proses ini tidak hanya merangsang kreativitas, tetapi juga memberikan mereka pemahaman yang lebih dalam tentang dunia di sekitar mereka.
Dengan kata lain, ruang bermain yang terbuka memungkinkan anak-anak untuk mengembangkan berbagai ide kreatif yang mungkin tidak terlintas jika mereka hanya bermain di dalam ruangan.
2. Meningkatkan Keterampilan Sosial dan Kerja Sama