Mohon tunggu...
Mas Denal
Mas Denal Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer

Suka menulis dan mengetik.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

3 Manfaat Belajar Kerja Keras bagi Perkembangan Anak Usia 15 Bulan

20 Januari 2025   23:41 Diperbarui: 20 Januari 2025   22:04 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penutup

Mengajarkan anak tentang pentingnya kerja keras sejak usia dini memberikan banyak manfaat, terutama bagi perkembangan fisik, emosional, dan kognitif mereka.

Pada usia 15 bulan, anak-anak sudah mampu menunjukkan kemauan untuk berusaha dan mencoba hal-hal baru, meskipun mereka masih membutuhkan banyak dukungan dan bimbingan dari orang tua.

Melalui berbagai aktivitas yang menantang, mereka dapat mengembangkan keterampilan motorik kasar dan halus, meningkatkan kemandirian dan rasa percaya diri, serta meningkatkan kemampuan pemecahan masalah mereka.

Dengan memberikan mereka kesempatan untuk belajar melalui pengalaman dan tantangan, kita membantu mereka menjadi pribadi yang lebih tangguh dan siap menghadapi kehidupan di masa depan.

Kesimpulan

Penting untuk memahami bahwa meskipun anak usia 15 bulan belum sepenuhnya mengerti konsep kerja keras, mereka sudah dapat merasakan manfaatnya.

Keterampilan yang mereka pelajari pada usia ini, seperti ketekunan, kemampuan untuk mengatasi frustrasi, dan percaya diri, akan menjadi dasar yang kuat bagi perkembangan mereka di masa mendatang.

Sebagai orang tua atau pengasuh, kita memiliki peran besar dalam membantu anak-anak kita mengembangkan sifat-sifat positif ini.

Dengan memberikan mereka kesempatan untuk mencoba dan berusaha, kita membantu mereka membangun karakter yang kuat dan mental yang siap menghadapi tantangan hidup.

Maka, tak ada kata terlalu dini untuk mengajarkan anak-anak kita nilai kerja keras.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun