Mengingat banyaknya persoalan bangsa di tengah sistem demokrasi, wajar jumlah orang apatis semakin membludak. Ini adalah sebagian ekspresi mereka.Â
"Ya benar bagi orang yang terlalu fanatik dan merasa benar sendiri dan terlalu haus kekuasaan sehingga menghalalkan segala cara memaksakan kehendak dan melupakan dari nilai-nilai demokrasi yang sebenarnya.lupa bahwa kita hidup di bumi yang satu dengan penuh aneka warna dan perbedaan.lupa bahwa besok akan mati dengan tidak membawa apa2.kecuali amal baik kita.demokrasi cuman jadi slogan."
"Negara tak akan sampai tujuan, Ketika Idealisme Konstruksi Kebangsaan yang dirumuskan pendiri bangsaterus menerus dipretheli dan dirusak oleh generasi ke generasi.."~hwk
Apa yang bisa kita komentari? Tentu akan banyak lagi sengketa ihwal sistem demokrasi Kita yang harapannya masih jauh panggang dari apinya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H