Mohon tunggu...
Agung Santoso
Agung Santoso Mohon Tunggu... Sejarawan - Peneliti isu - isu kemanusiaan.

Tertarik dengan isu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan / Sustainable Development Goals (TPB/SDGs)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengintip Nasib Buruh Digital

30 April 2024   21:40 Diperbarui: 30 April 2024   23:05 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : www.dw.com/Ethel Davies/robertharding/picture alliance 

Apapun itu kesejahteraan buruh merupakan tanggungjawab Bersama demi ekosistem dunia kerja yang sehat dalam hal ini terkhususkan kepada buruh digital.

Kesadaran 

Mencegah lebih baik daripada mengobati, demikian pepatah lama yang secara turun temurun dipromosikan oleh salah satu produk komersil. 

Meski digunakan untuk kepentingan komersil, namun makna kalimat tersebut sangat mendalam. 

Buruh digital sekarang harus mulai sadar sebelum sejarah ekspoitasi buruh selama ratusan tahun silam berulang. 

Sejarah adalah guru terbaik untuk meramal masa depan cerah. 

"Mereka yg tidak mempelajari sejarah, akan terkutuk mengulangi sejarah itu sendiri" Demikian ucap filsof spanyol, George Santayana.

Buruh digital sudah saatnya prepare untuk membuat regulasi yang melindungi buruh digital. 

Lebih konkretnya tentu menginisiasi serikat kerja yang mengakomodir kepentingan buruh digital.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun