Kemudian Litbang Kompas mencatat kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi mencapai 74,3 persen. Sementara survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia membeberkan hasil 75,8 persen.Â
Data ini menunjukkan, Pulung Jokowi itu nyata!Â
Atensi publik selalu terbukti mengarah pada politisi-politisi yang sempat diendorse oleh Jokowi.Â
Sebagai pemegang pulung, Jokowi memang terkesan selalu memiliki langkah-langkah misterius yang selalu mampu mengejutkan publik. Mulai dari Kaesang tiba-tiba menjadi ketua umum partai, Gibran jadi Cawapres, dan kejutan selanjutnya sedang kita tunggu.Â
Namun pulung tetaplah pulung.. tidak pernah ada dalam Sejarah Nusantara pulung yang menetap pada satu individu saja.Â
Contohnya, Pulung Tunggul Ametung bisa direbut Ken Arok, Ken Arok dirobek kulitnya oleh Anusapati (anak tirinya) untuk mengambil kembali pulung ayahnya (Tunggul Ametung).Â
Pulung jatah Arya Penangsang gagal diraih karena kepiawaian Joko Tingkir.Â
Joko Tingkir raja Pajang pun tersingkir dari pulungnya akibat pemuda yang diangkatnya sebagai anak yang bernama Danang Sutowijoyo.Â
Yah, tahun 2024 ini sangat menarik..Â
karena kita bisa melihat secara langsung bagaimana 3 gerbong politik berebut satu Pulung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H