Mohon tunggu...
Untung Bahtiar Setiawan
Untung Bahtiar Setiawan Mohon Tunggu... Penulis - Pembelajar Abadi

Menulis untuk mengikat Makna Suatu Peristiwa

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Layang Lakbok Art And Culture Festival, Event Wisata Ciamis yang Berpotensi Mendunia

25 September 2019   01:06 Diperbarui: 25 September 2019   07:53 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Twitter/layanglakbok

Jangankan orang luar, mungkin hingga kini orang Ciamis sendiri mayoritas punya anggapan  bahwa Lakbok bukan lah daerah yang punya potensi Pariwisata.

Akan tetapi saya justru melihat dari sisi lain yang berbeda. Dimana pariwisata Ciamis mungkin lebih cocok  di mulai dan dibesarkan oleh masyarakat Ciamis sendiri bukan oleh investor dari luar.

Ciamis sesungguhnya sudah sangat kaya akan potensi alam dan budaya masyarakatnya, puluhan situs budaya dari mulai Astana Gede, Gunung Susuru, Galuh Salawe, Kawasen, dan lainya,  hanya saja selama ini belum di kelola dengan maksimal.

Di mulai dari Lakbok, karena minggu ini tepatnya pada tanggal 27-28 September 2019, akan ada event besar yang bisa menjadi momentum kebangkitan dunia pariwisata Ciamis. Layang Lakbok Art & Culture  Festival , adalah sebuah event yang di gagas oleh komunitas pematang sawah sebagai inovasi dari kebiasaan masyarakat lakbok selepas panen biasanya melaksanakan kegiatan layang-layang malam hari di persawahan.

 Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan budaya, pertemuan budayawan dan seniman, sebagai hiburan, sebagai wahana edukasi masyarakat sekaligus memberdayakan masyarakat karena kesuksesan kegiatan ini telah terbukti memutar roda ekonomi ketika louncing pertama kali pada tahun 2018 lalu.

Yang lebih special untuk tahun ini adalah adanya kebijakan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk mengkolaborasikan kegiatan ini dengan Jambore Desa (Jade) Jawa Barat 2019. Bahkan acara ini secara resmi akan di buka oleh Ridwan Kamil.

Jika Jambore saja akan mengundang secara resmi sekitar 6500 an lebih Kepala Desa dan Lurah se Jawa Barat. Maka jika di kombinasikan dengan pengunjung Layang Lakbok Art & Culture Festival, maka bisa di bayangkan betapa meriahnya kegiatan ini. Belum lagi ajakan dari Ridwan Kamil dan Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya serta Artis Carly Van Houten yang di viralkan di media sosial.

Bagi saya sendiri, event ini adalah sangat special karena ini adalah pesta rakyat yang sesungguhnya. Bahkan terbawa suasana masa lampau ketika di kampung halaman suka bermain layang-layang selepas panen padi di sawah. Bagi anda yang saat ini tinggal di kota, tidak ada salah nya jika akhir pekan ini menyempatkan untuk menikmati suasana hiburan rakyat dengan nuansa pedesaan yang khas ini.

Dapat di bayangkan, berapa perputaran ekonomi yang dapat di hasilkan dari kegiatn ini. Jika 6500 undangan resmi saja akan menginap di home stay atau rumah penduduk dengan tarif @100.000 per rumah. Belum lagi belanja oleh-oleh dan aktivitas kuliner di pasar rakyat selama dua hari ini.

Lokasi event  ini berada di Kabupaten Ciamis, tepatnya di Dusun Kedung Jarian, Desa Sidaharja, Kecamatan Lakbok. Yang kebetulan Desa Sidaharja berada di tepi sungai Citanduy yang berbatasan langsung dengan Cilacap Jawa Tengah. Sedangkan Kecamatan Lakbok, meski masuk Kabupaten Ciamis, tetapi secara posisi berada di antara Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran. Dengan lokasi yang berada di silang perbatasan provinsi inilah yang justru menjadi kelebihan tersendiri bagi daerah Lakbok, yakni melalui keberagaman akulturasi budaya yang dimilikinya.

Bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Pangandaran akhir pekan ini, maka tidak ada salahnya  juga, jika trip ini menjadi bagian dari paket wisata. Karena lokasi yang tidak jauh dari Pangandaran ini bakal melengkapi kegiatan wisata anda. Misalnya, jum'at sabtu di Lakbok kemudian di lanjutkan sabtu minggu nya ke Pangandaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun