JANGAN MERANA KARENA CORONA
Oleh Nur Rakhmat
Jalan terjal sudah kaulalui dalam setiap langkah jalan terbentang
Angan dan asa selalu menyertai jiwamu dalam setiap ruang
Namun apakah itu sudah menjadi nilai diri dan nilai rasamu?
Godaan dan halangan yang menantang seolah menjadi impian
Anggapan dan pujian seolah menjadi benteng laku tiap insan
Nasihat dan tuturan yang justru semakin hilang dalam peradaban
Masihkah kau merasa benar?
Endapan endapan demi endapan dosa yang terus kau lakukan
Rasa cinta dan cita yang telah kau tinggalkan