Mohon tunggu...
Marzuki Umar
Marzuki Umar Mohon Tunggu... Dosen - Dosen STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe

Penulis adalah Dosen STIKes Muhamadiyah Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ijazah dan Harapan Masa Depan

14 Desember 2023   12:07 Diperbarui: 14 Desember 2023   12:13 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
  Sumber gambar : Pixabay

Jadilah Jati Diri dalam Berusaha

Tak berarti ijazah besar dan gelar membahana bila keterampilan tak dimiliki. Hidup ini harus punya prinsip. Tanpa adanya prinsip, tata kelola hidup kacau-balau. Saat menjalani kuliah misalnya, tentu banyak tugas yang perlu diselesaikan, baik tugas individu maupun kelompok. Hal ini benar-benar dibawa ke dalam prinsip yang tangguh, sehingga bagaimanapun peliknya tugas tersebut tidak boleh ditinggalkan, apalagi untuk diupahkan. Akan tetapi, dengan prinsip yantg utuh, hal itu akan tertap diselesaikan dengan bijak. Begitu juga dengan usaha lainnya, baik usaha mandiri maupun usaha kolaborasi atau bersama. Oleh sebab itu, menjadi jati diri di dalam bertindak atau berusaha adalah suatu yang mutlak.

Bukti konkret dapat kita lihat dalam keseharian. Seseorang yang tidak mempunyai prinsip atau jati diri, pembawaannya tidak tentram. Sudut pandang dan persepsinya akan ngawur. Saat mendengar sesuatu harus "begini" maka itu diikutinya dan kala melihat "begitu" ia juga bersandar kepadanya. Sosok semacam ini hidupnya linglung. Sehingga, titik harapan akan sulit dicapainya.  

Simpulan

 

Menjaring berbagai informasi beserta data dan fakta lapangan dapatlah dinyatakan bahwa ijazah bukanlah satu-satunya tumpuan masa depan seseorang. Namun, ilmu pengetahuan dari jejaringan berbagai penjuru akan lebih menguntungkan. Terlebih apabila ketangguhan ilmu yang dicetak melalui lembaga serta dikukuhkan dengan sikap dan keterampilan, ini akan mendatangkan hasil yang maksimal. Semoga...!

Penulis adalah : Dosen STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun