Adakah nak beri restu di negeri ini anak2 gadis kita, adik2 kita, menjadi pemandangan yang memuaskan nafsu 'binatang' mereka ?
Adakah nak sudi kita, ulama kita didzalimi para taghut? para pendusta kebenaran?
Ketika ALLAH SWT saja sudah mereka perolok-olok, ketika ayat2 Al-qur'an menjadi gurauan, ketika Rasulullah saw dihina,, akankah ada kita istimewa di mata mereka???
shaleh dan shalehah, perindu syurga
semoga kita tak takut tatkala ALLAHU AKBAR menjadi jargon kita... ialah jargon yang menggoyahkan lutut pasukan Qurays.. ialah bentuk kerendahan hati pada Allah, sehingga zionis kocar kacir dengan teriakan takbir anak2 palestina.. ialah kalimat terindah, kalimat cinta yang mengangkasa.. Allahu Akbar tsumma Allahu Akbar
sebagai bagian dari negeri ini, kita punya pilihan untuk memilih atau pun tidak, dan kita sudah siap dengan resiko dari pilihan kita..
mari kita jaga sikap, berlaku sopan, menebar senyum, lebih2 ini bulan puasa, menjaga diri dari gossip, mencela, dan amalan tercela lainnya, sprti susah.. lebih parah lagi sampai ada dari kita yang ga puasa,meninggalkan yang wajib untuk sebuah fanatisme, ketika Allah pemilik negeri ini saja sudah dikesampingkan, gimana Allah mau beri kesejahteraan?
saudara seiman se-Tanah air, yang Allah cintai
cintailah pilihan kita sewajarnya, dan jika tidak suka dengan lawan juang kita, maka tidak suka lah padanya juga sewajarnya..
karena selagi masih dalam 1 Tauhid, musuh nyata tdk benar2 ada, Iblis dan para pengikutnyalah musuh nyata kita, begitulah Allah mewahyukan
Bisa jadi mereka yang kita cintai hari ini adalah orang2 yang kita benci di kemudian hari, dan sebaliknya mereka yang kita benci hari ini adalah orang2 yang kita jadikan bahunya tempat bersandar.. maka segala sesuatu itu ada porsinya, jangan berlebihan