Manusia diciptakan dengan perangkat hebat untuk melahirkan kemampuan-kemampuan yang setia dalam karya-karya yang tetap melibatkan iman dan keterikatan batin dengan Sang Pencipta.
Celakanya dalam kehidupan manusia adalah kemampuan-kemampuan itu tidak muncul dan tetap diam dalam belenggu diri yang membeku dalam kemalasan dan keengganan diri.Â
Manusia ada dalam posisi mengunci diri untuk lepas bebas dalam pikiran dan hati yang sesungguhnya menjadi kesempatan menebar dan menumbuhkembangkan kebaikan dan nilai-nilai luhur kehidupan. Kemampuan-kemampuan itu bukanlah apa-apa tanpa kemauan untuk mengembangkannya.Â
Kemauan menjadi generator yang harus dihidupkan untuk menggerakkan jiwa dan raga dalam mengoptimalkan segala kemampuan.
Akhirnya kehidupan menjadi sebuah kolaborasi apik antara kemampuan dan kemauan untuk menuju pada kehidupan yang bermakna bagi diri, sesama, dan semesta.Â
Puncak dari segalanya, biarlah kuasa-Nya menjadikan semuanya seturut kehendak-Nya dalam keilahian dan kemurahan hati yang meneduhkan jiwa selamanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H